My Sticky Gadget

Bajuyuli baju muslim anak perempuan

Baca Buku Terbengkalai

Masa kejayaan baca buku saya adalah di tahun 2019. hampir 100 halaman per hari! keren kan? susah tau. serius, itu ga gampang. bikin stress..

2020 turun jadi ke 50an halaman per hari

2021 turun lagi jadi, 40an halaman per hari

tadinya tahun ini, 2022, saya menargetkan mengulang 2020, yaitu cukup 50an halaman per hari.. Eh ternyata berat sekali euy. :((

Artikel ini ditulis tepat di 31 Januari 2022, artinya tepat 2022 baru berjalan 1 bulan. Ternyata saya baru selesai lahap 3 buku, itupun 1 buku merupakan "tunggakan" dari 2021. Ini jauh sekali. Kalau halaman rata2nya itu di 20 halaman / hari. Jauh sekali.

Sejujurnya saya kesel sih, ini penurunan kualitas dalam hidup buat saya.. awalnya saya berpikir begitu. Lalu saya coba usut usut, apa sih yang membuat saya gagal target bacaan halaman buku?

Sebagian besar masalahnya adalah karena ada agende eksternal. Agenda eksternal ini, rata2 waktunya tidak bisa diprediksi, dan costly. Waktu memakan waktu banyak, biaya juga banyak (ongkos, jajan, dlsb)... Saya sangat pemilah dalam menghadiri agenda external, banyak banget yang saya tolak2in. Artinya kalau kejadian agenda external, berarti emang penting buat saya.

Jadi hal penting tersebut mengalahkan jumlah bacaan halaman baca buku? ya harusnya ga masalah dong ya? Saya baca buku untuk nambah ilmu, supaya kualitas hidup bertambah. Sebenernya pertemuan eksternal itu adalah ajang untuk mempraktekkan ilmu yang saya baca dari buku. Maka..... ketika baca buku terbengkalai akibat agenda eksternal, harusnya ga masalah, justru ini baik.

--

Saya pernah beli course Udemy, belum selesai2 ditonton dan dipelajari. Salah satu alasannya adalah ya karena ada agenda baca buku. Padahal baca buku maupun belajar lewat Udemy, sama sama belajar. jadi mana yang penting? baca bukunya attau cari ilmunya?

--

Oleh karena alasan di atas, saya memutuskan mengeluarkan pembenaran. Tidak apa apa target baca buku tidak tercapai, tapi tergantikan oleh "praktek ilmu" atau belajar dalam media apapun. Jadinya saya ga ada lagi target baca buku, cuman yang ada target belajar. Parameternya pun bukan jumlah halaman, tapi waktu.

1 halaman buku itu equivalensinya = 3 menit
berarti kalau target baca buku saya = 50 halaman = 150 menit / hari
kalau equivalensiin ke hal lain, ya berarti saya nonton Udemy 150 menit  atau agenda exernal 150 menit, dan seterusnya.

bismillah...

0 Response to "Baca Buku Terbengkalai"

Posting Komentar