My Sticky Gadget

Bajuyuli baju muslim anak perempuan

Upin Ipin, Bola Kampung, Boboiboy?

sadar gak sih, kalau dunia "kartun" anak Indonesia dijajah oleh Malaysia? haha lebay sih kalau dibilang dijajah. Cuman setidaknya ada 3 film kartun malaysia yang jadi favorit anak saya, Upin Ipin, Bola Kampung, dan Boboiboy..

Bukan berarti ga ada film kartun lain, tapi emang 3 kartun terssebut disukai aja oleh anak saya. dan oleh anak lainnya. mungkin anak anda juga. ya ga?

Perlu saya akui, 3 kartun tersebut emang bagus.. Gambarnya bagus, animografinya bagus, ceritanya bagus, konsepnya bagus, karakternya bagus, humornya pas, ah bagus lah pokoknya. Apalagi Boboiboy, jujur aja saya suka banget, betul2 membuat imajinasi saya "bermain" kalau nonton Boboiboy, rasanya diri ingin seperti si Boboiboy.. itu saya, apalagi anak2.. hayoo

Karean skg itu udah zaman bebas, sebenernya bukan berarti kartun2 dari Malaysia punya previlege khusus untuk tayang di Indonesia, tapi karena emang beneran bagus. Belum lagi kartun Indonesia pun sangat bisa banget masuk untuk bersaing dengan kartun Malaysia itu.. udah ada beberapa percobaan kan, Nussa Rara, Rico the Series, Sopo Jarwo.. Lumayan lah kartun Indonesisa tersebut, meski belum sekeren yang punya Malaysia.

Kenapa harus Malaysia? emangnya SDM Indonesia ga mampu?
Saya yakin betul, rumah produksi kartun di Malaysia tersebut gak mungkin ga ada orang Indonesianya. Hakekatnya daya "pintar" kita dengan orang Malaysia tidak mungkin beda jauh. Jadi menurut saya, orang Indonesia juga MAMPU untuk bikin kartun keren..

Praduga saya, yang jadi soal adalah DUIT. Mungkin kartun2 Malaysia itu disokong pemerintahan Malaysia dengan modal yang kuat.. Sehingga siap "merintih" beberapa tahun sampai akhirnya balik modal. Mungkin...

Kalau kita lihat kartun kita, katakanlah yang lumayan bisa agak menyaingi kartun Malaysia, yaitu Nussa Rara. kan udah ada di berita, kalau Nussa Rara ga akan lanjut. kenapa ga lanjut? macem2 lah dibilang alasannya, gak mungkin tidak bahwa alasannya pasti soal uang, kemungkinan karena keuangannya gak sehat. terlalu merugi.

Coba cek aja, kartun Indonesia, paling banter muncul di TV Tier 2, artinya bayarannya mungkin gak tinggi. Trus paling bikin Youtube, duh namanya Youtube gak mungkin nutup biaya gaji animator animator keren.. jangan gaji. beli devicenya saja, saya rasa kesusahan..

0 Response to "Upin Ipin, Bola Kampung, Boboiboy?"

Posting Komentar