My Sticky Gadget

Bajuyuli baju muslim anak perempuan

Baca Praktek Baca Praktek



Baca doang tanpa praktek, sama aja boong.

Praktek doang tanpa baca? lumayan lah

Baca lalu praktek? lebih bagus lagi

Baca praktek, baca lagi praktek lagi, baca lagi praktek lagi dan lagi? ini baru superb, inilah namanya belajar di dunia nyata.

Belakangan (masa pandemik covid 19) ini webinar jadi trend banget, banyak banget orang ngadain webinar. Dari yang pembicaranya beneran yahud, sampai pembicara yang biasa aja.

Yang saya heran, ada loh orang yang melakukan seri webinar, SEBAGAI PESERTA! wow!

kalau sebagai pemateri ok lah, berarti orangnya emang orang bagus. Tapi kalau sebagai peserta?

Bukan tidak boleh ikutan webinar, bukan tidak boleh nambah ilmu terus menerus, tapi kalau webinar terus kapan prakteknya?

Yang herannya lagi kok pada bangga ya ikutan rally webinar seharian, pada update di sosmed. Apa karena sering ikut webinar anda jadi pintar? mungkin iya. Tapi kalau tidak dipraktekkan, sama aja bohong, anda tidak menjadi solusi.

duh maaf jadi kesel...

Belakangan saya hanya ikut beberapa kali saja webinar, dan kebanyakan sih kecewa.

Saya sangat selektif memilih webinar yang saya ikuti, dan kebanyakan "tertipu" oleh bagusnya judul webinar.

Kenapa kecewa?

1. pembicara webinar, tidak biasa presentasi

Nah ini parah sih, karena saking menjamurnya webinar dadakan, jadinya ga semua pembicara itu kompeten. OK orang itu memang kompeten di topik yang dibahas, tapi kalau presentasi itu agak sedikit berbeda.

Orang yang emang suka presentasi, pasti tau kalau bikin slide itu bukan untuk peserta baca.. tapi untuk ilustrasi aja. Orang yang udah sering presentasi pasti tau, kalau 15 menit itu udah waktu paling pas untuk presentasi...

jadi saya sempat mengikuti webinar dari Billionare Coach, pematerinya emang expert sih di bidangnya.. tapi presentasnya itu ya Allah.... baru 5 menit langsung bikin ngantuk, langsung saya leave webinar tersebut.

Doi cuma baca, slidenya tulisan paragraf, ditambah ini kan webinar, peserta dalam keadaan super nyaman, ya iya lah ngantuk.

Ya jadi menurut saya, anda harus lebih selektif lagi untuk mengikuti webinar webinar. Dan jika anda penyelenggara webinar, tolong lah persiapkan dengan matang. Meskipun anda menyelenggarakannya dengan sukarela, ya tetep perlu persiapan dong?

2. webinar bertele teleeeeeee

Ada webinar yang diselenggarakan oleh pemerintah, dan judulnya menarik banget waktu itu. Tentang energi terbarukan, dan saya tertarik.

Pas join,, ya ampun... Ada sambutan ini sambutan itu... Denger MC nya bilang mempersilahkan pejabat tertentu untuk sambutan, saya langsung leave dari webinar tersebut. males banget.

Duh jadi kasar gini, gatau ya, padahal kalau seminar biasa, jika ada sambutan saya biasa biasa aja. Tapi kalau webinar ini bikin kesel aja.

Mungkin ada pengaruhnya dari poin 1, karena saya udah sering kecewa dengan pemateri webinar, ditambah penyelenggara yang bertele tele, bikin males. masa harus nungguin lama untuk sesuatu yang belum tentu bagus? ya mending tinggalkan aja.


Jadinya menurut saya, khususnya untuk nambah skill bisnis temen temen..


Mending beli buku aja, atau Googling atau nonton via Youtube.

Catat apa yang penting, lalu praktek dulu! praktekkan sampai semuanya hatam.

Kalau saya, biasanya mempraktekkan suatu hal, malah menemukan hal lain yang harus langsung dipraktekkan juga, hasilnya terus menerus praktek. Kalau udah DEAD END baru lah cari materinya lagi..


ya sekian saja, mudah2an curhatan ini bermanfaat.

0 Response to "Baca Praktek Baca Praktek"

Posting Komentar