Penyebab Penjualan Shopee Turun Drastis dalam 1 Hari

Kali ini saya ingin berbagi pengalaman tentang apa saja hal besar yang bisa membuat penjualan turun drastis dalam satu hari, bahkan sampai 50% hingga 100%. Berdasarkan pengalaman saya berjualan, turunnya penjualan secara tiba-tiba biasanya bukan karena masalah iklan, tetapi karena faktor lain yang lebih besar pengaruhnya.

Penurunan 80% hingga 100% dalam 1 Hari

1. Kena Ban

Jika toko saya sebelumnya sudah stabil dan punya produk bestseller, lalu tiba-tiba penjualan hilang 80% sampai 100% dalam sehari, kemungkinan besar tokonya kena ban. Cara mengeceknya bisa dari notifikasi atau mencoba melihat toko menggunakan HP orang lain. Jika produk tiba-tiba tidak muncul padahal statusnya masih live, itu tanda kuat kena ban.

2. Penalti Berat

Saya pernah mengalami penalti 12 poin akibat pelanggaran berat, misalnya tidak sengaja mengupload produk yang dilarang seperti senjata api. Penalti seperti ini bisa membuat penurunan penjualan sangat drastis.

3. Harga Coret Mati

Harga coret juga bisa jadi masalah besar. Misalnya, saya menjual produk dengan HPP Rp50.000, lalu saya set harga jual Rp1.000.000 dan saya diskon menjadi Rp300.000. Ketika harga coret mati atau lupa saya aktifkan lagi, performa penjualan bisa anjlok total.

Penurunan Sekitar 80%

1. Saldo Iklan Habis

Banyak seller, termasuk saya, sering lupa top up saldo iklan. Karena sebagian besar traffic yang masuk berasal dari iklan, begitu saldo habis, sisa penjualan hanya mengandalkan traffic organik yang sekarang makin kecil.

2. Stok Nol

Sebagian besar seller — termasuk saya — tidak selalu input stok real. Ketika stok di sistem tiba-tiba nol tanpa disadari, penjualan bisa langsung turun besar meski stok fisik di gudang sebenarnya masih banyak.

Penurunan Sekitar 50%

1. COD Mati

Jika pembayaran COD tiba-tiba mati, penjualan bisa terpangkas sekitar 50% dalam satu hari, terutama untuk produk atau toko yang banyak mengandalkan COD.

2. Affiliate Kabur

Affiliate yang biasanya rajin live bisa sangat berpengaruh. Jika mereka berhenti live, cuti hamil, sakit, atau dibajak kompetitor, penjualan saya bisa hilang sampai 50%. Untuk mengeceknya, saya biasa melihat datanya di AMS (Affiliate Marketing Solution Shopee), meskipun datanya delay sekitar dua hari.

Penurunan 50% Kebawah

Jika penurunan hanya sedikit atau di bawah 50%, biasanya penyebabnya lebih ke masalah teknis seperti algoritma iklan yang sedang kurang stabil atau pasar yang sedang turun.

Kesimpulan

Dari pengalaman saya, penurunan penjualan yang sangat drastis biasanya disebabkan faktor besar seperti stok nol, saldo iklan habis, affiliate yang hilang, COD mati, penalti, harga coret mati, hingga kemungkinan ban. Dengan rutin mengecek hal-hal penting ini, saya bisa lebih cepat menangani penyebab turunnya performa toko.

My Sticky Gadget

.